Kamis, 30 September 2010

Anak pun bisa depresi

Kita semua pasti pernah memasuki usia akil balik. Usia yang paling fluktuatif di sepanjang perjalanan manusia. Di usia ini,semuanya seolah menumpuk jadi satu. Mulai dari berprestasi di sekolah,pencarian jati diri,hingga keinginan untuk memiliki banyak teman. Tak jarang semua ini membuat anak remaja masuk ke dalam kegamangan hingga depresi.

Tanda-tanda depresi pada anak adalah kurang nafsu makan,sering melamun,mungurus diri,hingga emosinya mudah sekali tersulut. Sebagai orang tua situasi ini akan semakin panik dan kebingungan mau melakukan apa agar anak kembali ceria.

University of Bologna di Itali,menyarankan,kita untuk memberikan pelukan pada anak yg sedang mengalami masalah dan depresi. Sebab berdasarkan penelitian yg mereka lakukan selama 1 tahun,pelukan lebih efektif ketimbang obat-obat antidepresi. Ini terlihat pada anak-anak yg mengalami depresi dan diberikan obat antidepresan, ternyata mereka memiliki kecenderungan untuk kembali depresi